Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√ Cerita Fabel: Serigala dan Bangau

√ Cerita Fabel: Serigala dan Bangau - Selamat berjumpa kembali sahabat SMK NEGERI 1 SERI KUALA LOBAM, Senang dapat bertemu anda kembali untuk membahas materi atau artikel √ Cerita Fabel: Serigala dan Bangau, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. Semoga pembahasan postingan atau artikel kategori Artikel Aesop, Artikel Dongeng, yang kami tulis ini dapat anda pahami. Tanpa memperpanjang basa-basi lagi, kami sampaikan selamat membaca.

Seberapa dalam artikel √ Cerita Fabel: Serigala dan Bangau ini dapat kami bahas dan jabarkan kepada anda, kiranya tidak mengurangi makna. Kami hanya berpesan kepada pembaca SMK NEGERI 1 SERI KUALA LOBAM, jadikan artikel kami ini sebagai materi tambahan. Jika masih kurang lengkap, pembaca dapat menambah wawasan dengan mencari artikel serupa diblog lainnya atau menanyakan langsung kepada pakar yang mahir dengan masalah √ Cerita Fabel: Serigala dan Bangau. Selamat menambah wawasan!

√ Cerita Fabel: Serigala dan Bangau

Cerita fabel ini diambil dari Aesop's fables berjudul "The Wolf and the Crane".

Serigala berpesta daging terlalu rakus, sehingga sebuah tulang melintang terjebak di tenggorakannya. Dia tidak bisa menelannya, apalagi mengeluarkannya. Itu adalah hal yang sangat mengerikan.

Karena itu serigala pun mendatangi bangau. Dia yakin dengan leher panjangnya, bangau bisa dengan mudah menarik tulang yang menyangkut di lehernya.

"Akan kubalas kamu dengan mahal, jika kamu bisa menarik tulang yang menyangkut di tenggorokanku," kata serigala.

 sehingga sebuah tulang melintang terjebak di tenggorakannya √  Cerita Fabel: Serigala dan Bangau

Bangau gelisah sebenarnya. Di satu sisi dia ingin melakukan apa yang diminta serigal. Di sisi lain dia takut serigala memakannya.

Akhirnya, bangau pun melakukan apa yang diminta oleh serigala. Dan ketika tulang yang tersangkut di tenggorokannya sudah keluar, serigala berjalan pergi.

Bangau menagih bayarannya. "Hei, bagaimana dengan bayaranku?" teriak bangau.

"Apa kamu bilang?" kata serigala, "Kamu tidak paham ya? Bukankah membiarkan kepalamu lepas dari mulutku itu sudah merupakan bayaran yang setimpal?"

-----
Pesan cerita fabel ini adalah jangan mengharapkan ada penghargaan dari seorang yang tidak bisa dipercaya.


Penutup Artikel √ Cerita Fabel: Serigala dan Bangau

Demikian artikel √ Cerita Fabel: Serigala dan Bangau kali ini, semoga bisa memberi manfaat untuk anda semua pembaca blog SMK NEGERI 1 SERI KUALA LOBAM. Allright, sampai jumpa pada postingan artikel lainnya.

Baru saja anda membaca artikel √ Cerita Fabel: Serigala dan Bangau dengan alamat link https://smkn1serikualalobam.blogspot.com/2010/01/cerita-fabel-serigala-dan-bangau.html

Artikel √ Cerita Fabel: Serigala dan Bangau ini kami arsipkan pada kategori Aesop Dongeng.

Post a Comment for "√ Cerita Fabel: Serigala dan Bangau"