√ Cerita Dongeng Anak - Putri dan Kacang
√ Cerita Dongeng Anak - Putri dan Kacang - Selamat berjumpa kembali sahabat SMK NEGERI 1 SERI KUALA LOBAM, Senang dapat bertemu anda kembali untuk membahas materi atau artikel √ Cerita Dongeng Anak - Putri dan Kacang, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. Semoga pembahasan postingan atau artikel kategori
Artikel Dongeng, yang kami tulis ini dapat anda pahami. Tanpa memperpanjang basa-basi lagi, kami sampaikan selamat membaca.
Seberapa dalam artikel √ Cerita Dongeng Anak - Putri dan Kacang ini dapat kami bahas dan jabarkan kepada anda, kiranya tidak mengurangi makna. Kami hanya berpesan kepada pembaca SMK NEGERI 1 SERI KUALA LOBAM, jadikan artikel kami ini sebagai materi tambahan. Jika masih kurang lengkap, pembaca dapat menambah wawasan dengan mencari artikel serupa diblog lainnya atau menanyakan langsung kepada pakar yang mahir dengan masalah √ Cerita Dongeng Anak - Putri dan Kacang. Selamat menambah wawasan!
Di suatu malam, hujan badai membasahai bumi dengan mengerikan, dipenuhi guntur dan kilat. Di waktu itu, terdengar sebuah kekutan dari luar pintu gerbang kota. Raja tua, ayah si pangeran, pergi membukakan pintu. Ketika pintu dibuka, Raja tua menemukan seorang wanita muda berdiri di depan pintu, dan mengaku sebagai putri sejati yang dicari-cari si pangeran. Namun, di tengah-tengah hujan deras, dengan rambut dan pakaian basah, penampilannya terlihat aneh.
Raja tua meminta Ratu tua untuk menilai apa benar wanita muda yang datang malam-malam, hujan-hujan pula, ke istana adalah putri sejati. Ratu tua mencari akal bagaimana caranya membuktikan si wanita adalah putri sejati. Setelah berpikir sejenak, dia punya akal untuk meletakkan kacang di atas lantai, kemudian ditutupi oleh dua puluh kasur. Tanpa memberitahu apa yang sudah dilakukannya, ratu tua kemudian meminta si putri sejati tidur. Besok barulah diputuskan apakah si wanita muda putri sejati atau bukan.
Baca juga: “Kura-kura dan Dua Angsa Undan”.
Keesokan paginya, raja dan ratu tua bersama pangeran bertanya, “Apakah kamu bisa tidur nyenyak?”
“Oh tidak,” katanya, “Aku tidak bisa memejamkan mataku sama sekali. Aku merasa seperti berbaring di atas sesuatu yang keras. Kini, seluruh tubuhku pegal-pegal. Ini mengerikan!”
Kini, semua orang tahu jika wanita muda ini adalah putri sejati. Karena, dia bisa merasakan kacang kecil di bawah tumpukan dua puluh kasur. Pangeran pun telah menemukan wanita impiannya, kemudian dengan senang hati dia meminangnya sebagai istri.
Baru saja anda membaca artikel √ Cerita Dongeng Anak - Putri dan Kacang dengan alamat link https://smkn1serikualalobam.blogspot.com/2010/01/cerita-dongeng-anak-putri-dan-kacang.html
Seberapa dalam artikel √ Cerita Dongeng Anak - Putri dan Kacang ini dapat kami bahas dan jabarkan kepada anda, kiranya tidak mengurangi makna. Kami hanya berpesan kepada pembaca SMK NEGERI 1 SERI KUALA LOBAM, jadikan artikel kami ini sebagai materi tambahan. Jika masih kurang lengkap, pembaca dapat menambah wawasan dengan mencari artikel serupa diblog lainnya atau menanyakan langsung kepada pakar yang mahir dengan masalah √ Cerita Dongeng Anak - Putri dan Kacang. Selamat menambah wawasan!
√ Cerita Dongeng Anak - Putri dan Kacang
Cerita dongeng anak ini diambil dari karya Hans Christian Andersen yang berjudul “Princess and the Pea”. Kamu bisa membacanya versi bahasa Inggris di eastoftheweb.Putri dan Kacang
Ada seorang pangeran tampan yang ingin menikah seorang putri. Karena mensyaratkan wanita yang akan dinikahinya haruslah seorang putri sejati, maka dia berkelana di seluruh penjuru dunia untuk menemukannya. Sayangnya, walaupun ada banyak wanita, sulit untuk menentukan mana putri sejati. Jadilah si pangeran pulang dengan sedih dan tangan hampa.Di suatu malam, hujan badai membasahai bumi dengan mengerikan, dipenuhi guntur dan kilat. Di waktu itu, terdengar sebuah kekutan dari luar pintu gerbang kota. Raja tua, ayah si pangeran, pergi membukakan pintu. Ketika pintu dibuka, Raja tua menemukan seorang wanita muda berdiri di depan pintu, dan mengaku sebagai putri sejati yang dicari-cari si pangeran. Namun, di tengah-tengah hujan deras, dengan rambut dan pakaian basah, penampilannya terlihat aneh.
Raja tua meminta Ratu tua untuk menilai apa benar wanita muda yang datang malam-malam, hujan-hujan pula, ke istana adalah putri sejati. Ratu tua mencari akal bagaimana caranya membuktikan si wanita adalah putri sejati. Setelah berpikir sejenak, dia punya akal untuk meletakkan kacang di atas lantai, kemudian ditutupi oleh dua puluh kasur. Tanpa memberitahu apa yang sudah dilakukannya, ratu tua kemudian meminta si putri sejati tidur. Besok barulah diputuskan apakah si wanita muda putri sejati atau bukan.
Baca juga: “Kura-kura dan Dua Angsa Undan”.
Keesokan paginya, raja dan ratu tua bersama pangeran bertanya, “Apakah kamu bisa tidur nyenyak?”
“Oh tidak,” katanya, “Aku tidak bisa memejamkan mataku sama sekali. Aku merasa seperti berbaring di atas sesuatu yang keras. Kini, seluruh tubuhku pegal-pegal. Ini mengerikan!”
Kini, semua orang tahu jika wanita muda ini adalah putri sejati. Karena, dia bisa merasakan kacang kecil di bawah tumpukan dua puluh kasur. Pangeran pun telah menemukan wanita impiannya, kemudian dengan senang hati dia meminangnya sebagai istri.
Penutup Artikel √ Cerita Dongeng Anak - Putri dan Kacang
Demikian artikel √ Cerita Dongeng Anak - Putri dan Kacang kali ini, semoga bisa memberi manfaat untuk anda semua pembaca blog SMK NEGERI 1 SERI KUALA LOBAM. Allright, sampai jumpa pada postingan artikel lainnya.
Baru saja anda membaca artikel √ Cerita Dongeng Anak - Putri dan Kacang dengan alamat link https://smkn1serikualalobam.blogspot.com/2010/01/cerita-dongeng-anak-putri-dan-kacang.html
Artikel √ Cerita Dongeng Anak - Putri dan Kacang ini kami arsipkan pada kategori Dongeng.
Post a Comment for "√ Cerita Dongeng Anak - Putri dan Kacang"